Loading...

Labels

Skripsi. Powered by Blogger.

AKTIVITAS PENAMBANGAN BATU KAPUR DAN SUMBANGANNYA TERHADAP PENDAPATAN PETANI DI DESA MOKONG KECAMATAN MOYO HULU KABUPATEN SUMBAWA BESAR TAHUN 2011

Written By Unknown on Saturday, March 10, 2012 | 5:53 PM

ABSTRAK

Dewi Kartika, 07370302, 2011: Aktivitas penambangan batu kapur dan sumbangannya terhadap pendapatan petani di Desa Mokong Kecamatan Moyo Hulu Kabupaten Sumbawa Besar Tahun 2011. Dosen pembimbing I (Drs. Suroso, M.Si) dan Dosen Pembimbing II Armin Subhani,M.pd). STKIP Hamzanwadi Selong.

Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui aktivitas penambangan yang dilakukan penduduk Desa Mokong dan Mengetahui seberapa besar sumbangan pendapatan dari penambangan batu kapur terhadap pendapatan petani. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua petani yang bekerja sebagai penambang batu kapur di Desa Mokong Kecamatan Moyo Hulu Kabupaten Sumbawa Besar. Populasi adalah suatu sekumpulan yang terdiri objek dan subjek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Sugiyono (dalam Ridwan, 2006:54). Jadi yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua petani yang bekerja sebagai penambang batu kapur di Desa Mokong Kecamatan Moyo Hulu Kabupaten Sumbawa Besar.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif yang menggunakan analisis deskriptif yakni penelitian terhadap populasi dari subyek berupa individu dan organisasional. Penelitian ini adalah kegiatan pendataan tentang. Aktivitas penambangan dan sumbangannya terhadap pendapatan petani di Desa Mokong Kecamatan Moyo Hulu Kabupaten Sumbawa. Analisis data menggunakan statistik sederhana adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah di baca diinterprestasi. Dalam proses data seringkali digunakan statistik salah satu fungsi pokok adalah menyederhanakan data yang besar jumlahnya menjadi informasi yang lebih sederhana dan lebih mudah untuk dipahami.

Hasil pendapatan rata-rata perorang dari 25 responden pada sektor penambangan batu kapur dalam 1 minggu terakhir yaitu sebesar Rp. 91.020 dikatakan cukup untuk kebutuhan keluarga. dan pendapatan rata-rata perorang dari 25 responden pada sektor pertanian dalam 1 minggu terakhir yaitu sebesar Rp. 327.780, dikatakan cukup. sumbangan pendapatan dari pekerjaan penambangan batu kapur terhadap pendapatan dari sektor pertanian total mencapai 27.77 % yang termasuk dalam kriteria sumbangan pendapatan yang cukup. Sumbangan pendapatan dari penambangan tergolong cukup, namun penambang tetap bekerja pada sektor pertanian sebagai pekerjaan pokok mereka.

5:53 PM | 0 comments | Read More

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI METODE PQ4R PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI MATERI BIOSFER SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH MASBAGIK

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan pada bab empat di atas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode PQ4R dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dari siklus I sampai siklus II. Persentase hasil belajar siswa adalah 70.80 % pada siklus I meningkat menjadi 95.83 % pada siklus II. Dimana persentase ketuntasan siswa sebelum menggunakan metode PQ4R berdasarkan hasil pre tes hanya 1.92% saja. Persentase aktivitas belajar siswa yaitu 63.65 % dengan kriteria baik (B) pada siklus I meningkat menjadi 86.57 % dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II. Sementara itu, persentase ketuntasan aktivitas mengajar guru perkembangannya cukup maksimal dimana pada siklus I adalah 85 % dan pada siklus II mencapai 95 % dengan kriteria sangat baik (SB) .

Dengan demikian pelaksanaan proses pembelajaran pada kelas XI IPS SMA Muhammadiyah Masbagik Tahun Pelajar 2011/2012 dengan menggunakan metode PQ4R dapat dikatakan berhasil dengan dua siklus. Kesuksesan atau keberhasilan dicapai dengan hasil yang memuaskan sesuai harapan baik dari aktivitas siswa, aktivitas guru dan yang paling utama adalah hasil belajar siswa

5:49 PM | 0 comments | Read More

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI METODE PQ4R PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI MATERI BIOSFER SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH MASBAGIK

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan pada bab empat di atas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode PQ4R dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dari siklus I sampai siklus II. Persentase hasil belajar siswa adalah 70.80 % pada siklus I meningkat menjadi 95.83 % pada siklus II. Dimana persentase ketuntasan siswa sebelum menggunakan metode PQ4R berdasarkan hasil pre tes hanya 1.92% saja. Persentase aktivitas belajar siswa yaitu 63.65 % dengan kriteria baik (B) pada siklus I meningkat menjadi 86.57 % dengan kriteria sangat baik (SB) pada siklus II. Sementara itu, persentase ketuntasan aktivitas mengajar guru perkembangannya cukup maksimal dimana pada siklus I adalah 85 % dan pada siklus II mencapai 95 % dengan kriteria sangat baik (SB) .

Dengan demikian pelaksanaan proses pembelajaran pada kelas XI IPS SMA Muhammadiyah Masbagik Tahun Pelajar 2011/2012 dengan menggunakan metode PQ4R dapat dikatakan berhasil dengan dua siklus. Kesuksesan atau keberhasilan dicapai dengan hasil yang memuaskan sesuai harapan baik dari aktivitas siswa, aktivitas guru dan yang paling utama adalah hasil belajar siswa

5:49 PM | 0 comments | Read More

PROFIL PEDAGANG KAKI LIMA DAN SUMBANGAN TERHADAP PENDAPATAN EKONOMI RUMAH TANGGA DI PANCOR SANGGENG KELURAHAN SEKARTEJA KECAMATAN SELONG KABUPATEN L

Written By Unknown on Friday, March 9, 2012 | 8:25 PM

ABSTRAK

SITI SABARIA. Profil Pedagang Kaki Lima dan Sumbangan Terhadap Pendapatan Ekonomi Rumah Tangga di Pancor Sanggeng kelurahan Sekarteja Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur.

Skripsi. Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu (STKIP) Hamzanwadi Selong, 2011.

Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui Sumbangan Pendapatan Ekonomi Rumah Tangga dalam usaha Pedagang Kaki Lima yang ada di Pancor Sanggeng Kelurahan Sekarteja Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur.

Penelitian ini menggunakan Metode Pendekatan Deskriptif kuantitatif dengan menggunakan Statistik Sederhana, teknik pengambilan sampel menggunakan sampel kuota (quota sampling), responden dalam penelitian ini adalah para pedagang kaki lima yang ada di Pancor Sanggeng dengan jumlah responden sebanyak 40 orang, sedangkan teknik pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, metode wawancara dan metode dokumentasi.

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data yang telah dilakukan, diperoleh data keuntungan bersih ibu rumah tangga dalam usaha pedagang kaki lima satu minggu terakhir sebesar Rp.250.000,- sedangkan pendapatan suami dalam satu minggu terakhir Rp.200.000,-. Dapat disimpulkan bahwa pendapatan istri lebih besar dari pada pendapatan suami, hal ini menunjukkan bahwa sumbangan pendapatan ekonomi rumah tangga bagi masyarakat Pancor Sanggeng terutama pada sektor informal yaitu pedagang kaki lima bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

8:25 PM | 0 comments | Read More

PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 SAKRA TIMUR KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN PELAJARAN 2011/2012

ABSTRAK

Hadi, 07370011. 2011. Pengaruh Lingkungan Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Sakra Timur Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi, Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Program IPS, Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Hamzanwadi Selong. Tahun 2011. Pembimbing I Armin Subhani, M.Pd. pembimbing II Bq. Ahda Razula, A, S.Pd.

Lingkungan belajar adalah segala sesuatu yang berada di sekitar peserta didik yang dapat membuat peserta didik merasa senang, aman, nyaman dan termotivasi untuk belajar yang meliputi lingkungan fisik/alam dan nonfisik/sosial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan sejauh mana pengaruh lingkungan belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas VII SMPN 2 Sakra Timur Tahun Pelajaran 2011/2012.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional, yaitu penelitian yang dilakukan untuk antara dua variabel atau lebih yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada, berapa eratnya hubungan serta berarti atau tidak hubungan itu. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner atau angket yang digunakan untuk mengetahui lingkungan belajar yang dipersepsikan siswa. Intrumen yang juga digunakan adalah dokumen yang digunakan untuk mengetahui prestasi belajar siswa. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi dan regresi linier sederhana.

Dari hasil penelitian, uji analisis data pada uji korelasi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dari variabel lingkungan belajar terhadap prestasi belajar yang ditunjukkan dengan thitung = 0,580 > ttabel = 0,201 pada taraf signifikansi 5 % dan N=95, maka korelasi yang diperoleh signifikan serta uji hipotesisnya, hipotesis alternatif (Ha) yang berbunyi “Ada hubungan yang signifikan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa Kelas VII SMPN 2 Sakra Timur” dapat diterima, sedangkan hipotesis nihil (Ho) yang berbunyi “tidak ada hubungan yang sidnifikan antara lingkungan belajar dengan prestasi belajar siswa Kelas VII SMPN 2 Sakra Timur” ditolak.

Kesimpulannya bahwa ada pengaruh positif signifikan dari lingkungan belajar terhadap prestasi belajar siswa kelas VII SMP Negeri 2 Sakra Timur. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan, gambaran, serta informasi yang bermanfaat dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.

Kata Kunci: Lingkungan Belajar dan Prestasi Belajar.

8:18 PM | 0 comments | Read More

ANALISIS KUALITAS AIR BENDUNGAN WAWOTOBI KABUPATEN KONAWE PROVINSI SULAWESI TENGGARA ANALISIS KUALITAS AIR BENDUNGAN WAWOTOBI KABUPATEN KONAWE PROVIN

Written By Unknown on Thursday, March 1, 2012 | 10:03 PM

INTISARI

Telah dilakukan penelitian kualitas air Bendungan Wawotobi Kabupaten Konawe untuk menentukan sifat fisika berupa suhu dan kekeruhan serta sifat kimia meliputi DO, BOD, COD, NO2-, NO3-, Fe, Cd, Cr, Hg dan derajat keasaman (pH).

Penentuan sifat fisika untuk suhu air digunakan termometer, sedangkan kekeruhan digunakan turbidimeter. Penentuan sifat kimia untuk DO dan BOD digunakan alat DO meter, pengukuran pH menggunakan pH meter, penentuan COD digunakan metode titrasi. Penentuan Fe, NO2-, dan NO3- digunakan metode Spektrofotometer UV-Vis. Penentuan konsentrasi Cd, Cr, dan Hg digunakan metode Spektrometer Serapan Atom.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel air yang diambil dari lima stasiun mempunyai suhu antara 26 - 28°C, sedangkan kekeruhan antara 4,2– 4,8 NTU. Nilai pH antara 6,95 - 7,12, DO antara 6,15 - 7,04 mg/L, BOD antara 4,07 - 5,23 mg/L, COD antara 10,12 – 14,47 mg/L. Pengukuran dengan spektrofotometer UV vis diperoleh konsentrasi besi (Fe) antara 0,243 - 0,566 mg/L, NO2- antara 0,017 - 0,059 mg/L, dan NO3- antara 2,366 - 5,183 mg/L. Pengukuran dengan Spektrometer Serapan Atom (SSA) diperoleh konsentrasi Cd 0,01-0,02 mg/L, Cr antara 0,002 – 0,005 mg/L, sedangkan Hg tidak ditemukan. Sifat fĂ­sika berupa suhu dan kekeruhan air Bendungan Wawotobi Kabupaten Konawe yang digunakan sebagai bahan baku air minum yang dikelola PDAM Pemkab Konawe dan air untuk irigasi pertanian belum mencapai ambang batas, termasuk sifat kimianya meliputi pH, DO, BOD, COD, Fe, Cr, dan Hg. Kecuali konsentrasi logam berat kadmium (Cd) yang konsentrasinya sudah melebihi ambang batas berdasarkan PP No. 20 Tahun 1990 tentang Standar Kualitas Air di Perairan Umum.

10:03 PM | 0 comments | Read More

APLIKASI METODE QIRAATI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR'AN PADA SISWA KELAS IV DI SD PLUS AL KAUTSAR MALANG APLIKASI METODE QIRAATI DALAM

Written By Unknown on Sunday, February 26, 2012 | 1:16 AM

ABSTRAK

Ulfah, Mariatul, 2009. Aplikasi Metode Qiraati Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur'an Pada Siswa Kelas IV di SD Plus Al Kautsar Malang. Skripsi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah, Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Dosen Pembimbing: Drs. H. A. Fatah Yasin, M.Ag

Kata Kunci: Aplikasi, Metode Qiraati

Al-Qur'an adalah pedoman umat Islam di dunia dan diwajibkan bagi kita semua untuk belajar membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Seharusnya anak didik membaca Al-Qur'an itu sejak kecil karena sangat penting guna memahami isi kandungan Al-Qur'an, namun yang terjadi pada saat ini banyak sekali yang kurang bisa membaca Al-Qur'an. Metode Qiraati merupakan metode yang lebih menekankan pada bacaan yang baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Selain itu guru yang mengajar harus ditashih terlebih dahulu dan mendapatkan syahadah.

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Qiraati pada siswa kelas IV di SD Plus Al Kautsar Malang, kemampuan membaca Al-Qur'an siswa kelas IV di SD Plus Al Kautsar Malang setelah diterapkannya metode Qiraati dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam meningkatkan kemampuan baca Al-Qur'an pada siswa kelas IV di SD Plus Al Kautsar Malang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya deskriptif, dengan tujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu gejala tertentu. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk menganalisa data digunakan metode deskriptif kualitatif, yakni uraiannya berdasarkan pada gejala-gejala yang tampak. Agar hasil penilaian berjalan dengan baik, maka proses analisa data tersebut dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: pertama, reduksi data yaitu penggolongan dan pemusatan data-data yang sudah diperoleh dilapangan untuk mempermudah peneliti dan data yang diperoleh juga valid, kedua penyajian data yaitu mengumpulkan data secara tersusun dengan memberi kemungkinan adanya kesimpulan dan tindakan, ketiga analisis data yaitu penarikan kesimpulan yang memberikan analisis pada puncak.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Aplikasi metode Qiraati di SD Plus Al Kautsar Malang dengan guru mempersiapkan alat peraga, kartu absensi siswa serta membaca do'a bersama-sama, pembelajaran menggunakan strategi klasikal dan individual, evaluasi dilakukan setiap hari oleh guru kelas qiraati dan untuk tes kenaikan jilid oleh koordinator qiraati. Namun, aplikasi metode qiraati masih perlu ditingkatkan dan disempurnakan, (2)Kemampuan membaca Al- Qur'an siswa sudah baik, karena siswa sudah dapat membaca Al-Qur,an dengan baik dan benar sesuai kaidah ilmu tajwid (3)Faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an siswa kelas IV SD Plus

Al Kautsar Malang adalah guru yang mengajar sudah ditashih dan bersyahadah, siswa yang datang tepat waktu, siswa aktif dan rajin, sarana dan prasarana yakni tersedianya alat peraga. Sedangkan penghambatnya adalah keterbatasan waktu, siswa yang terlambat masuk kelas, jumlah siswa melebihi kapasitas dan kurangnya meja belajar atau rakel.
1:16 AM | 0 comments | Read More